Pria, lelaki, dan cowo

21 Januari 2010 – kamis (23.34)

Masih di hari yang sama, namun waktu yang berbeda. Memikirkan seuatu hal tentang pria, mahluk sejenis manusia namun berbeda dengan yang namanya wanita. Malam ini adalah malam penuh unek2 yang ingin saya luapkan dalam sebuah curahan hati lewat tulisan. Entahlah sebuah tulisan saya ini akan berakhir dimana!? Hahaha… saya harap bisa dibaca, hihiihihi… setelah ini saya akan memasukannya dalam sebuah blog pribadi saya.
Pria, lelaki, dan cowo adalah mahluk yang sama, serupa, mirip, dan kembar. Kalo kata sebuah iklan di TV “ saya lebih baik pilih pria deh daripada cowo!”. Lah, emang apa bedanya? Katanya pria itu sesosok mahluk yang berpikiran dewasa dan jantan. Lalu kalau dengan lelaki dan cowo apa bedanya!? Berarti lelaki dan cowo itu bukan pejantan donk!? Sudahlah tak usah di pikirkan. Saya pun makin bingung saja dengan apa yang saya tuliskan ini! Hahahha…. Besok siang saya ujian pertama, tetapi saya malah menulis unek-unek yang ga jelas juntrungannya! Hihi… yasudahlah daripada manyun!
Lelaki satu ini membuat saya sedikit kesal, walau memang dia cerdas. Dia adalah lelaki yang teman2 saya suka mengejek saya, bahwa saya cocok banget sama dia. Tapi, justru saya sendiri tidak merasa cocok. Mungkin dilihat dari pandangan kasat mata kita terlihat dekat, tetapi sebenarnya enggak juga tuh! Apalagi dia senang banget ngejek gw, yang kalau saya ceritakan pada teman2 saya ejekannya dalam tahap yang sangat tinggi level menyakitkannya. Tetapi, lama-kelamaan sudah terbiasa dan yasudahlah… Walau saya sendiri tidak tahu apa itu Cuma bercanda atau bener memang adanya keluar dari lubuk hati!? Kadang dia membuat saya minder, karena saya tidak seperti wanita biasanya, saya sedikit cuai dan tomboy namun nyatanya saya ini feminism banget dalamnya. Cuma mereka tidak sadar akan kefeminiman saya, karena saya selalu menunjukkan hal yang sedikit maskulin.
Lelaki yang lain adalah lelaki yang pas buat teman ngobrol. Saya suka lupa waktu jika berbincang dengannya. Semua hal kita jadikan bahan perbincangan dan ini membuat saya nyaman. Saking nyamannya saya sampai jatuh hati padanya! Hahahah.. Sayang kini dia sudah ada yang punya dan punya buah hati pertamanya. Tetapi saya tidak akan lupa dengan semua yang telah kita lewati bersama, kau adalah teman ternyaman untuk saya ajak berbicara sampai lupa waktu. Dirinya masih tetap tersimpan dalam memori otak saya, karena dia adalah teman ternyaman untuk saya ajak bicara dan jalan-jalan. Sayang dia begitu cepat untuk memutuskan suatu pertalian suci nan abadi.
Lelaki lainnya yang sangat amat gila, dan seringkali member saya inspirasi. Gokil, konyol, dan cerdas. Ngomong ngelantur adalah kebiasaanya, tetapi kengelanturannya memberikan ide pada saya. Sempat juga saya jatuh hati padanya karena kegokilannya, sayang dia menyukai perempuan lain yang perempuan itu adalah teman dekat saya semasa SMA.Kangen sama dia, pengen ngobrol lagi, pengen ngegokil bareng, tetapi kini saya tak jumpa lagi dengannya, komunikasi pun tidak. Ternyata gw butuh lu man! Lu tuh pemberi inspirasi gokil buat gw ngasilin karya! Hahahah… apa kabar tuh anak yah sekarang?? Jadi kaya gimana tuh bentuknya? Kangen sama mahluk gila satu ini. Hahhaha…
Dasar lelaki, berbeda karakter, berbeda kenyamanan, dan berbedalah pokonya. Sekarang saatnya cari pria dengan cita rasa yang berbeda. Hoho… Saya belum menemukan lagi, pria yang asik buat saling melacur, gila2an, dan seru. Saatnya pencarian tiba!! Hahahhaha… tetapi bagaimana menemukannya ya??? Suatu saat nanti saya pasti menemukannya! Hihihi… Bisa dalam waktu dekat ini, bisa juga dalam waktu nanti!? Kita tunggu saja tanggal mainnya!